Memahami Arsitektur CMS Joomla
Daftar Isi
Joomla adalah
aplikasi web dengan konsep MVC (Model-View-Controller). Arsitektur
Joomla dapat dipahami dengan melihat gambar berikut:
Arsitektur Joomla |
Arsitektur CMS Joomla
berisi layer-layer/lapisan-lapisan berikut :
-
Database
-
Joomla Framework
-
Components
-
Modules
-
Plugin
-
Templates
-
Web Server
Database - Database
(basis data) adalah kumpulan data yang dapat disimpan, dimanipulasi
dan diorganisasikan dengan cara tertentu. Basis data menyimpan
informasi pengguna, konten, dan data lainnya yang diperlukan pada web
joomla. Selain itu juga digunakan untuk menyimpan informasi
administratif untuk mengelola situs/web Joomla. Joomla menggunkan
layer database ini untuk memastikan fleksibilitas dan kompatibilitas
ekstensi.
Joomla Framework -
Framework adalah kumpulan perangkat lunak open source, di mana CMS
Joomla dibangun. Dikembangkan untuk fleksibilitas dan membagi
kerangka kerja ke dalam paket-paket modular tunggal yang membantu
setiap paket untuk dikembangkan dengan lebih mudah.
Components -
Components dianggap sebagai sebuah aplikasi kecil yang terdiri dari
dua bagian yaitu Administrator dan Situs/Web . Setiap kali halaman
dimuat, komponen dipanggil untuk merender badan (body) halaman utama.
Bagian Administrator mengelola aspek yang berbeda dari komponen dan
bagian situs membantu dalam rendering halaman ketika permintaan
dibuat oleh pengunjung situs. Komponen adalah unit fungsional utama
dari CMS Joomla.
Module - Modul adalah
ekstensi yang digunakan untuk merender halaman di Joomla dan juga
digunakan untuk menampilkan data baru dari komponen. Module sering
terlihat seperti blok atau kotak dibagian sidebar contohnya modul
login dll. Module di Joomla dapat dikelola dengan Module Manager.
Plugin – Plugin
juga merupakan sejenis ekstensi Joomla, yang sangat fleksibel dan
powerfull untuk pengembangan framework. Plugin berisi kode yang
digunakan untuk menjalankan triger pada event tertentu yang biasanya
digunakan untuk memformat output dari komponen atau modul ketika
halaman dibangun. Fungsi plugin yang terkait dengan event dieksekusi
secara berurutan ketika event tertentu terjadi.
Templates - Template
menentukan tampilan situs web Joomla. Ada dua jenis template yang
digunakan yaitu Front-end dan Back-end . Template Back-end digunakan
untuk mengontrol fungsi oleh administrator sedangkan template
Front-end adalah untuk menyajikan situs web kepada pengguna. Template
dapat dengan mudah digunakan untuk menyesuaikan situs Anda. Template
juga memberikan fleksibilitas yang maksimum untuk mengatur gaya situs
Anda.
Web Browser – Web
browser merupakan tempat pengguna berinteraksi. Web Browser
menampilkan halaman web ke klien. HTTP (Hyper Text Transfer Protocol)
digunakan untuk berkomunikasi antara klien dan server.